Kamis, 25 April 2013


Manfaat-Manfaat Mempelajari Alkitab
Guru besar Yale University, William Lyns Phelps, mengatakan, “Peradaban kita didirikan di atas fondasi Alkitab. Sebagian besar gagasan kita, kearifan kita, falsafah kita, sastra kita, seni kita, hukum kita berasal dari Alkitab dari pada berasal dari panduan buku-buku lain.”
Ahli falsafah besar asal Inggris, John locke, yang tulisan politiknya memberi saham besar kepada demokrasi Amerika, pernah berkata, “Alkitab merupakan salah satu berkat paling besar yang Tuhan karuniakan kepada manusia.” (William J. Federer, America`s God and Country: Encyclopedia for Quatations).
Alkitab adalah buku yang sedemikian hebatnya karena sumbernya dari Tuhan. Semua kata-kata dalam Alkitab adalah kata-kata Allah dan setiap kata dalam Alkitab adalah kebenaran (Yoh. 17:17).
Alkitab adalah buku pegangan kehidupan umat manusia. Manfaat bagi kehidupan kita sehari-hari tidak perlu diragukan lagi. Oleh sebab itu, kita harus membaca, mempelajari, dan menaatinya.
Berikut ini beberapa manfaat besar dari Alkitab ketika kita mempelajarinya dengan sungguh-sungguh.
Manfaat kita mempelajari Alkitab adalah:
1)      2 Timotius 3:15; Matius 4:4 Membawa pada jalan Keselamatan
2)      1 Yohanes 5:13, Roma 5:9-10, 8:1  Meyakinkan kita akan keselamatan yang sudah kita terima
3)      1 Yohanes 2:14   Menjadikan kita orang Kristen yang kuat
Sebab Alkitab adalah gisi rohani yang harus dimakan. Alkitab disebut air susu, roti, makanan keras dan madu (1 Pet 2:2, Ibr 5:13-14).
4)      I Yohanes 5:14 Memberikan keyakinan dan kuasa doa
5)      1 Yoh 1:9 Memberitahukan kita bagaimana menyucikan diri dari dosa
6)      Yohanes 15:11 Memberikan sukacita
7)      Mazmur 19:8-9 Memberikan Kesehatan
8)      Yoh 16:33 Menimbulkan Damai Sejahtera
9)      Maz 119:105 Membimbing kita dalam membuat keputusan-keputusan dalam  kehidupan kita
10)   Mazmur 1:1-3; Yosua 1:8 Menjamin Keberhasilan
Mempelajari Alkitab
Dalam hidup kekristenan tidak ada unsur yang lebih penting daripada mendalami Alkitab. Unsur-unsur yang lain itu mempengaruhi pertumbuhan orang Kristen, tetapi sesungguhnya tidak dapat menggantikan pendalaman dan penguasaan Firman Allah yang tertulis.
Penulis: Gmb. Alki F. Tombuku, Gembala GBIA Komunitas DEPOK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar